BATAM, EDUNEWS.ID – Pada Kamis (23/3/2017) lalu, di Kepulauan Riau, Jokowi membagikan Kartu Indonesia Pintar (KIP) kepada 807 siswa yang tersebar di sekitar Kecamatan Galang dan Kecamatan Sagulung, Batam.
Dalam sambutannya, presiden menegaskan KIP merupakan salah satu upaya pemerintah untuk pengembangan sumber daya manusia dan mempermudah anak-anak mengakses pendidikan.
“Negara kita Indonesia memerlukan anak-anak kita pintar semuanya karena nanti 20 tahun yang akan datang, 30 tahun yang akan datang, persaingan sangat ketat sekali, kalau di sana (negara lain) pintar kita juga harus lebih pintar, itu baru bisa bersaing,” ujar Jokowi.
Ia menuturkan, dengan jaminan dari KIP, siswa sekolah dasar akan mendapat bantuan dana sebesar Rp 450 ribu per tahun, sedangkan siswa sekolah menengah pertama sebesar Rp 750 ribu per tahun.
Untuk jenjang jenjang sekolah menegah atas dan kejuruan dibantu sebesar Rp 1 juta per tahun. Ia berharap, dengan KIP, anak Indonesia dapat mengenyam pendidikan yang baik di segala bidang ilmu sehingga dapat memiliki daya saing pada persaingan global di masa mendatang.
“Untuk itu pemerataan mutu dan akses pendidikan bagi anak-anak di seluruh Indonesia menjadi salah satu fokus utama pemerintah saat ini dalam pengembangan SDM,” ujarnya.
EDUNEWS.ID
