News

Garuda Indonesia akan Lakukan Kajian Usulan Biaya Penerbangan Haji

 

 

JAKARTA, EDUNEWS.ID – Kemarin, Kementerian Agama (Kemenag) menggelar Focus Group Discussion (FGD) membahas upaya rasionalisasi beban jemaah dalam usulan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH 1439H/2018M). Dalam FDG, mengundang Panitia Kerja (Panja) BPIH Komisi VIII DPR RI serta dua maskapai PT Garuda Indonesia dan Saudia Airlines.

Kehadiran Panja BPIH DPR RI dan dua maskapai tersebut dalam rangka mendapatkan harga yang serasional mungkin untuk biaya transportasi haji tahun ini. Senior Manager Public Relation Garuda Indonesia Ikhsan Rosan mengatakan, pembahasan usulan biaya penerbangan haji masih dalam tahap awal.

Setidaknya dibutuhkan waktu sebulan untuk mematangkan pembahasan tersebut dengan Panja BPIH. “Masih pembahasan awal. Diperkiraan sebulan akan selesai,” ujarnya di Jakarta, Jumat (2/3/2018).

Menurutnya, dalam rapat panja tersebut dibutuhkan negoisasi penerbangan haji antara pihak maskapai. Nantinya, biaya apa saja yang akan dipangkas sehingga tidak membebankan para jamaah.

“Akan ada hasilnya karena kita butuh negoisasi atau semacam diskusi dulu misal soal cost apa yang akan dipangkas,” ucapnya.

Sementara Senior Corporate Communications Manager Sriwijaya Air Group Agus Soedjono menambahkan, pihaknya belum mendengar perihal biaya penerbangan haji pada tahun ini. Sehingga, belum dapat memberikan keterangan apapun. “Belum ada, nanti kalau tiba saatnya akan kami infokan,” ucapnya.

Sebelumnya, Menag Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, kehadiran Panja BPIH DPR RI dan dua maskapai tersebut dalam rangka mendapatkan harga yang serasional mungkin untuk biaya transportasi haji tahun ini.

“Acara (FGD) ini akan ditindaklanjuti melalui pertemuan selanjutnya untuk mengkaji dan mendalami lagi (biaya transportasi haji) untuk benar-benar mendapatkan harga yang serasional mungkin,” ujarnya.

Kemenag telah mengundang sejumlah maskapai untuk ikut dalam pengadaan transportasi haji tahun ini. Hanya tiga maskapai, Sriwijaya Air, PT Garuda Indonesia dan Saudia Airlines yang mengajukan penawaran hanya dua maskapai yaitu PT Garuda Indonesia dan Saudia Airlines.

Baca Juga :   Kemenkopolhukam Bentuk Tim Khusus Tangani TPPO Mahasiswa di Jerman

Edunews.

Kirim Berita

Kirim berita ke email : [email protected][email protected]

ALAMAT

  • Jl. TB Simatupang, RT.6/RW.4, Jati Padang, Kec. Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12540 Telepon : 021-740740  – 0817 40 4740

__________________________________

  • Graha Pena Lt 5 – Regus Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Makassar Sulawesi Selatan 90234 Telepon : 0411 366 2154 –  0811 416 7811

Copyright © 2016-2022 Edunews.ID

To Top
WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com