Nasional

Harap Pariwisata Berkembang, Jokowi Anggarkan 20 Triliun ke Kemenpar

JAKARTA, EDUNEWS.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengisyaratkan ikhlas ‘bakar duit’ lewat anggaran jumbo untuk mempromosikan pariwisata Indonesia. Sebab, ia meyakini anggaran jumbo promosi pariwisata akan mendongkrak jumlah wisatawan.

Namun demikian, ia mengingatkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama untuk memanfaatkan anggaran agar tepat sasaran.

“Kalau negara lain dananya 10, Menteri Pariwisata (Wishnutama) minta 20, saya beri. Tapi, harus tepat sasaran,” kata Jokowi, Kamis (28/11/2019) malam.

Toh, sambung Jokowi, anggaran jumbo untuk promosi wisata akan mendatangkan turis, termasuk turis asing. Ujung-ujungnya, kedatangan turis akan memberikan tambahan devisa bagi Indonesia.

Devisa ini dibutuhkan untuk mencukupi kebutuhan pembiayaan impor ke negara lain. Selain itu, dibutuhkan untuk menjaga kestabilan nilai tukar rupiah dari mata uang negara lain.

“Tidak apa promosi besar-besaran, silakan Kemenpar,” tutur orang nomor satu di Indonesia itu.

Kendati begitu, mantan gubernur DKI Jakarta itu mengingatkan agar kegiatan promosi juga disertakan dengan pembagian segmentasi wisatawan. Mulai dari super premium, premium, menengah, hingga untuk kalangan bawah.

“Jangan dicampur-campur. Labuan Bajo misalnya, tidak semua orang bisa ke sana, bayarnya mahal. Tapi ini masih di-desain memang, tahun depan baru selesai,” ucap Jokowi.

Kemudian, ia juga ingin pengelolaan destinasi wisata dilakukan secara fokus dan perlahan. Misalnya, saat ini berkonsentrasi lebih dulu pada lima destinasi wisata Bali baru, yaitu Labuan Bajo, Mandalika, Borobudur, Danau Toba, dan Manado.

“Dalam tiga tahun hanya fokus ke lima tempat, insyaallah di akhir 2020 selesai semuanya, airport sudah diperbesar, runway diperpanjang. Sisanya, tiga tahun selanjutnya baru dirampungkan lagi,” ujarnya.

Sebagai informasi, Kementerian Pariwisata sejatinya sudah mendapat tambahan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) senilai Rp6,35 triliun pada September 2019. Anggaran itu akan digunakan untuk empat destinasi super prioritas.

Baca Juga :   AHY Ungkap Prabowo Minta Siapkan Sejumlah Kader Demokrat untuk Jadi Menteri

Pengembangan wisata di Danau Toba akan mendapat tambahan dana sebesar Rp2,2 triliun, Borobudur Rp2,1 triliun, Mandalika Rp1,9 triliun, dan Labuan Bajo Rp300 miliar. Tahun depan, pagu anggaran kementerian sebesar Rp4,33 triliun.

cnn

Edunews.

Kirim Berita

Kirim berita ke email : [email protected][email protected]

ALAMAT

  • Jl. TB Simatupang, RT.6/RW.4, Jati Padang, Kec. Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12540 Telepon : 021-740740  – 0817 40 4740

__________________________________

  • Graha Pena Lt 5 – Regus Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Makassar Sulawesi Selatan 90234 Telepon : 0411 366 2154 –  0811 416 7811

Copyright © 2016-2022 Edunews.ID

To Top
WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com