Nasional

Sepekan Luhut Diperintahkan Turunkan Kasus Covid 19, Dua Kali Rekor 4.000 Kasus

jAKARTA, EDUNEWS.ID – Presiden Joko Widodo telah memerintahkan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Kepala BNPB Doni Monardo pada Selasa (15/9/2020) lalu, untuk menurunkan kasus Covid-19 di sembilan provinsi dalam waktu dua pekan.

Itu berarti hari ini, Selasa (22/9/2020) menjadi sepekan awal untuk melihat pemenuhan target Luhut dan Doni yang dimandatkan Jokowi.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu meminta Luhut dan Doni menekan jumlah penambahan kasus harian serta angka kematian, sementara angka kesembuhan ditingkatkan.

Ada pun sembilan provinsi tersebut yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Bali, Sumatera Utara, dan Papua.

Berdasarkan penelusuran CNNIndonesia.com melalui data yang bersumber dari laporan harian Satgas Percepatan dan Penanganan Covid-19 dalam tiga pekan di September ini. Terlihat penambahan kasus nasional fluktuatif cenderung meningkat dalam sepekan kerja Luhut dan Doni.

Bila diperhatikan, penambahan kasus harian dalam sepekan ini berhasil menyentuh angka 4.000 kasus. Tercatat Senin (21/9/2020) dengan 4.176 kasus baru, dan pada Sabtu (19/9/2020) lalu dengan tambahan 4.168 kasus baru. Sumbangan kasus positif Covid-19 kemarin, menjadikan rekor baru penambahan kasus di Indonesia.

Bahkan, saat ini jika diakumulasi jumlah penambahan kasus pada minggu ketiga September ini sudah mencapai 74.056 kasus. Lebih tinggi dari jumlah kumulatif penambahan kasus Covid-19 pada Agustus yang berjumlah 66.420 kasus

Itu berarti target dan harapan Jokowi belum tercapai, sebab angka penambahan kasus Covid-19 di Indonesia belum mengalami tren penurunan, dan bahkan terus meningkat.

Tercatat pekan pertama total penambahan kasus sebanyak 22.193 kasus, kemudian pekan kedua dengan 24.534 kasus baru, dan pekan ketiga ini menjadi 27.329 kasus baru.

Kemudian bila mengerucut dan menengok 9 Provinsi di bawah penanganan Luhut dan Doni, maka tak jauh beda dengan yang dialami pada kasus nasional. Dari ke-9 wilayah itu, hanya tiga provinsi yang mengalami penurunan kasus, sementara enam lainnya kompak mengalami kenaikan kasus Covid-19.

Rinciannya, Kalimantan Selatan dalam pekan ketiga turun menjadi 394 kasus kumulatif dalam seminggu, dari pekan sebelumnya yang berjumlah 586 kasus. Lalu, Jawa Tengah yang turun menjadi 1.841 kasus dalam sepekan, setelah pada pekan kedua sebelumnya mencatat 2.298 kenaikan kasus.

Senada, Bali juga mengalami penurunan jumlah kasus dalam sepekan pada pekan ketiga ini. Jumlah kumulatif penambahan kasus dalam pekan ketiga di Pulau Dewata berada di angka 576 kasus, dari pekan sebelumnya yang berjumlah 927 kasus.

Baca Juga :   Bawaslu Putuskan Ketua KPU Melanggar Aturan Penghitungan Suara

Sedangkan keenam provinsi lainnya mengalami kenaikan dengan rata-rata penambahan mulai dari 75 hingga 1.029 kasus baru dalam sepekan, seperti kenaikan kasus tertinggi dalam pekan ketiga yang terjadi di Jawa Barat.

Secara keseluruhan, itu artinya, target Jokowi yang dimandatkan kepada Luhut dan Doni belum tercapai sepenuhnya.

Beralih ke perkembangan kasus kematian di sembilan provinsi yang pekan ketiga ini menjadi konsentrasi Luhut dan Doni.

Tercatat dari sembilan provinsi, hanya tiga provinsi yang mengalami penurunan kasus kematian dalam pekan ketiga.

Rinciannya, Jawa Timur dalam pekan ketiga turun menjadi 190 kasus kumulatif kematian dalam seminggu, dari pekan sebelumnya yang berjumlah 224 kasus kematian. Dilanjutkan Kalimantan Selatan yang turun menjadi 12 kasus kematian dalam sepekan, setelah pada pekan kedua sebelumnya mencatat 17 kasus kematian.

Seirama, Bali juga mengalami penurunan jumlah kasus kematian dalam sepekan pada pekan ketiga ini. Jumlah kumulatif penambahan kasus dalam pekan ketiga di Pulau Dewata berada di angka 43 kasus kematian, turun 20 kasus dari pekan sebelumnya yang berjumlah 63 kasus kematian.

Beralih ke perkembangan angka sembuh. Bila melihat progres angka kesembuhan yang diharapkan Jokowi terus meningkat, maka ada secercah harapan. Sebab, meski belum bisa diamini seratus persen, namun peningkatan kasus sembuh cukup menunjukkan progres kemajuan.

Dari sembilan provinsi, hanya tiga wilayah yang mengalami tren penurunan kasus sembuh dalam pekan ketiga.

Rinciannya, Sulawesi Selatan dalam pekan ketiga turun menjadi 420 kasus kumulatif sembuh dalam berkurang 47 dari pekan sebelumnya yang berjumlah 467 kasus sembuh. Lalu Bali yang turun menjadi 636 kasus sembuh dalam sepekan, setelah pada pekan kedua sebelumnya berhasil mencatat 671 kasus sembuh.

Tak ketinggalan, Sumatera Utara yang juga mengalami penurunan jumlah kasus sembuh dalam sepekan pada pekan ketiga ini. Jumlah kumulatif penambahan kasus sembuh dalam pekan ketiga di Sumut berada di angka 488 kasus, atau turun 28 dari pekan sebelumnya yang berjumlah 516 kasus sembuh.

Sedangkan keenam Provinsi lainnya mengalami kenaikan kasus sembuh dengan rata-rata penambahan mulai dari 40 hingga 1.111 kasus baru dalam sepekan. Kasus kenaikan angka sembuh paling tinggi dalam pekan ketiga berhasil diraih Jawa Barat.

Kendati demikian, masih ada sepekan ke depan yakni mulai hari ini hingga Senin (28/9/2020) untuk melihat progres kinerja Luhut dan Doni dalam menangani kasus corona.

cnn

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Edunews.

Kirim Berita

Kirim berita ke email : [email protected][email protected]

ALAMAT

  • Jl. TB Simatupang, RT.6/RW.4, Jati Padang, Kec. Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12540 Telepon : 021-740740  – 0817 40 4740

__________________________________

  • Graha Pena Lt 5 – Regus Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Makassar Sulawesi Selatan 90234 Telepon : 0411 366 2154 –  0811 416 7811

Copyright © 2016-2022 Edunews.ID

To Top
WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com